Month: January 2020

– Setelah mengunjungi PCPM Bangsri, pada Selasa 28/ 01/ 2020 pimpinan PDPM Jepara mengunjungi PCPM Pakis Aji. PRPM Plajan dalam hal ini yang bertindak sebagai tuan rumah.

Dari PDPM Jepara yang datang adalah Roy Alviantoro didampingi Taqiyuddin Muhammad, Basor Achirudin, Anggoro, Handoko dan Sugiyono.

Rombongan diterima oleh Ketua PRPM Plajan, Edi Shofwan mewakili PCPM Pakis Aji di Madrasah Diniyah Muhammadiyah dukuh Boto Plajan. Sebagai ketua rombongan Roy Alviantoro terkesan akan sambutan karena hadir sekitar 30an orang kader.

” Alhamdulillah, Plajan mewakili Pakis Aji menyambut kami dengan baik, dan merekapun senang dengan kehadiran PDPM, diskusi pun berjalan dengan antusias. Dan teman – teman di Plajan siap meramaikan setiap acara – acara KOKAM”.

Disinggung tentang kesannya akan potensi pemuda Muhammadiyah Pakis Aji pada umumnya dan Plajan pada khususnya, pria asal Pecangaan ini optimistis dengan perkembangan ini, ” Dengan jumlah SDM yang lumayan besar, menjadi sebuah kekuatan tersendiri bagi pemuda muhammadiyah Pakis Aji, dan melihat kader- kadernya masih sangat muda- muda ini merupakan sebuah aset yang sangat berharga dan sangat potensial untuk terus di bina. Pakis Aji memiliki banyak mutiara terpendam yang harus didukung dan dinaikkan,
Semoga melalui kegiatan -kegiatan PDPM nantinya teman- teman pemuda muhammadiyah Pakis Aji menjadi lebih percaya diri dan termotivasi untuk mengembangkan pemuda muhammadiyah di Pakis Aji ” harap Roy.

Mewakili ketua PCPM Pakis Aji, Edi Sofwan mengucapkan terima kasih, berharap PDPM mendengar masukan dan harapan dari tingkat cabang dan ranting serta membantu menyelesaikan persoalan-persoalan yang ada di tingkat bawah dengan bijak.

– Guna lebih mendekatkan diri kepada cabang dan ranting, maka PDPM Jepara menggelar anjangsana ke cabang dan ranting pemuda Muhammadiyah dengan tajuk PDPM menyapa.

Pada Senin 27/ 01/ 2020 pimpinan daerah Muhammadiyah Jepara berkunjung ke PCPM Bangsri. Adapun yang mendapat kehormatan menjadi tuan rumah adalah Wachid.

Dari PDPM yang hadir adalah Roy Alviantoro ( ketua) Arief Sitegar (sekum) Taqiyuddin Muhammad (bendahara) Faris (Anggota bidang kokam dan SAR), Hendi (BPO KOKAM) dan Anggoro (BPO KOKAM).

” Anjangsana ini adalah untuk menjalin silaturrahim untuk menguatkan hubungan antara PDPM dengan pemuda muhammadiyah di akar rumput, selain itu PDPM mensosialisasikan program2 yang akan dikerjakan PDPM selama 1 periode kedepan, termasuk salah satu yg menjadi andalan adalah KOKAM” terang Roy Alviantoro.

Periode ini PDPM akan mengemas kegiatan kokam menjadi lebih menarik yaitu dengan menghadirkan latihan rutin dengan materi-materi yang bisa menyentuh semua kalangan” tambah Roy.

PDPM Jepara meminta dukungan kepada PCPM agar program- program yang sudah direncanakan dapat berjalan dengan baik.
[28/1 04.04] Edi Sulton: PDPM Jepara Gelar Anjangsa PDPM Menyapa

– Guna lebih mendekatkan diri kepada cabang dan ranting, maka PDPM Jepara menggelar anjangsana ke cabang dan ranting pemuda Muhammadiyah dengan tajuk PDPM menyapa.

Pada Senin 27/ 01/ 2020 pimpinan daerah Muhammadiyah Jepara berkunjung ke PCPM Bangsri. Adapun yang mendapat kehormatan menjadi tuan rumah adalah Wachid.

Dari PDPM yang hadir adalah Roy Alviantoro ( ketua) Arief Sitegar (sekum) Taqiyuddin Muhammad (bendahara) Faris (Anggota bidang kokam dan SAR), Hendi (BPO KOKAM) dan Anggoro (BPO KOKAM).

” Anjangsana ini adalah untuk menjalin silaturrahim untuk menguatkan hubungan antara PDPM dengan pemuda muhammadiyah di akar rumput, selain itu PDPM mensosialisasikan program2 yang akan dikerjakan PDPM selama 1 periode kedepan, termasuk salah satu yg menjadi andalan adalah KOKAM” terang Roy Alviantoro.

Periode ini PDPM akan mengemas kegiatan kokam menjadi lebih menarik yaitu dengan menghadirkan latihan rutin dengan materi-materi yang bisa menyentuh semua kalangan, PDPM Jepara meminta dukungan kepada PCPM agar program- program yang sudah direncanakan dapat berjalan dengan baik” imbuh Roy.

Ketua PCM Bangsri, Yaroh Mustain mempunyai pandangan bahwa PDPM menyapa merupakan simbol keramahan yang merupakan karakter ke-Indonesiaan. Memulai menyapa, sepertinya kecil, tetapi butuh energi yang besar untuk mengalah. Menyapa merupakan simbol keramahan, berani memulai, peduli dan simpati. ” Semoga PDPM semakin dekat dihati pemuda muhammadiyah karena denga PDPM menyapa, memberi kesempatan kepada pemuda muhammadiyah utk selalu membuka diri” Harap Yaroh Mustain.

– Pada Jumat 24/01/2019 relawan Aisyiyah wilayah Utara yang diketuai Kusnitah bertindak sebagai panitia dan peserta kegiatan Gerakan Masyarakat Peduli Sampah ( GEMALISA)

Acara ini bekerjasama dengan Bank induk sampah Keling PUPUR LELET WULAN AJI ( Klepu, Tempur, Jlegong, Kelet, Damarwulan, Watuaji) ini merupakan binaan sanatarian UPTD Puskesmas Keling 1 Setyo Wardoyo.

Upacara pembukaan dibuka oleh camat Keling Samiadji dan diikuti 98 peserta. Selain itu hadir pula Kasi Kebersihan DLH Jepara Lulut Ariyanto, Direktur Bank sampah induk Jepara Anis Surahman, Kadikpora Keling Sutoyo, Ka BKK Keling Edy Suwanto, Danramil Keling, Kapolsek Keling, PP Rescue Kusmanto, Pentinggi Kelet Abdul Azis, relawan Aisyiyah Suwarti dan Koordinator BS PPW Kusnitah.

Dalam sambutannya, camat berpesan ” saya ajak masyarakat untuk peduli pengelolaan sampah tujuan khusus ini adalah agar masyarakat peduli terhadap sampah, usai pungut sampah agar semua ditimbang dan dimasukkan truk dan dari DLH”.

Sementara itu Kasi kebersihan DLH Lulut Ariyanto mengarahkan dan mengatur peserta menjadi dua banjar untuk teknis pelaksanaannya.

Dalam giat ini berhasil didapatkan sampah organik 76 kg, kaca 6 kg, residu 5 kg, plastik 2 kg, sampah campur 88 kg dan semua total sampah 177 kg.

Acara ini dimulai pukul 08.00 WIB dan selesai pukul 10.00 WIB. Selesai giat ini dilanjut ramah tamah dan ramah tamah. Dalam kegiatan ini didukung penuh oleh air minum AYASH yang disediakan oleh panitia BSU GEMA RESPATI kelet RT 35.

– PS HW Plajan sebagai tim sepakbola bentukan dari persyarikatan Muhammadiyah dalam hal ini PRM dan PRPM Plajan sudah pasti memerlukan perlengkapan kostim.

Untuk memenuhi kebutuhan ini pihak PS HW Plajan awalnya menggandeng pembuat kostum dari bukan warga persyarikatan. Namun kemudian atas gagasan pembina PS HW Plajan maka dijalinlah kerjasama dengan Emka. Sebuah pengrajin pembuat kaos dan sablon milik Muhlis warga Pelem kerep Mayong yang juga anggota JSM ( Jaringan saudagar Muhammadiyah) Jepara.

Ketua PS HW Plajan, Budi Mulyono mengatakan ” awal mula PS HW Plajan membuat rompi atas dukungan/ sponsor dari Bapak Rusdi TNI AD pembuatnya bukan dari milik warga persyarikatan. Kemudian kami dapat dukungan kostum untuk SSB PS HW Plajan dari Bapak Heri Rokhadi dan Mas Imron Samsul dua – duanya anggota Marinir TNI AL, pembina menyarankan untuk bekerjasama dengan anggota persyarikatan yaitu Emka colection milik pak Muhlis, agar kami saling hidup dan menghidupi sesama warga persyarikatan”.

Sementara itu Mukhlis pemilik Emka colection menyambut baik atas maksud baik PS HW Plajan, ” saya berterimakasih atas kepercayaan ini, ini gagasan dan tujuan baik untuk mempererat ukhuwah sesama warga persyarikatan” ujarnya.[contact-form][contact-field label=”Name” type=”name” required=”true” /][contact-field label=”Email” type=”email” required=”true” /][contact-field label=”Website” type=”url” /][contact-field label=”Message” type=”textarea” /][/contact-form]

– Meski masih berstatus siswa kelas X SMA Muhammadiyah 1 Bangsri, Wahyu Faisal berhasil lolos seleksi di PSS U 18 yang akan berkompetisi di Elite pro Academy kompetisi kelompok umur yang wajib diikuti peserta liga 1 termasuk PSS Sleman yang akan diperkuat Wahyu Faisal.

Wahyu Faisal pelajar asal desa Plajan Pakis Aji Jepara ini berposisi striker dan berstatus pemain PS HW Plajan dan juga melatih SSB PS HW Plajan perkumpulan sepak bola yang didirikan PRPM Plajan dan PRM Plajan.

Bagi Sa’adi salah satu guru SMA Muhammadiyah 1 Bangsri keberhasilan ini membawa nama baik sekolah dan desanya. ” Kemarin sebelum seleksi dia minta doa restu pada saya, dan Alhamdulillah dia lolos, sebagai guru dan juga wakil ketua PS HW Plajan saya bersyukur dengan keberhasilan dia. Tapi disisi lain saya merasa kehilangan, namun demi cita- citanya saya tetap mendukung. Pesan saya pada Wahyu jangan sombong tetap rendah hati dan jangan lupakan sekolah, selesaikan pendidikan” harap Sa’adi.

Senada dengan Sa’adi, ketua PS HW Plajan, Budi Mulyono mengaku bangga dan bersyukur, ” saya senang juga sedih, senangnya Wahyu lolos seleksi, sedihnya Wahyu harus meninggalkan SSB PS HW Plajan ini, namun demi cita-cita dia kami dukung, semoga dari PS HW Plajan banyak yang mengikuti jejak Wahyu” pungkas Budi.

– Pada Ahad 19/ 01/2020 bertempat di rumah H. Harjono Pring Tulis Nalumsari Jepara, pimpinan cabang Muhammadiyah ( PCM) Nalumsari menggelar rapat untuk menyambut muktamar Muhammadiyah.

Rapat yang dipimpin oleh ketua PCM Nalumsari Drs. Badrudin ini membahas persiapan pengiriman kafilah penggembira muktamar Muhammadiyah, yang rencananya akan mengirim beberapa bus besar, puluhan mobil dan ratusan motor. Dalam rapat ini juga diisi kultum dengan tema tentang pentingnya akhirat dan wajib memuliakan hidup di dunia oleh Ustadz Subhan.

Dalam rapat ini ketua PCM Nalumsari menegaskan ” mengoptimalkan bantuan banjir Jabodetabek ke seluruh AUM, rencana mengirim penggembira muktamar Muhammadiyah di Solo 1 Juli 2020, semua ranting akan mengirim 3 bus besar, puluhan mobil dan motor.

Selain itu juga ketua PCM Nalumsari menambahkan akan ada rencana raker PCM tadabbur alam ke masjid Jogokariyan Yogyakarta pada Desember 2020 dan Baitul Arqom AUM dan Ortom pcm.

PS HW Plajan Kiprah Pergerakan Ranting Muhammadiyah Plajan

– Plajan adalah sebuah desa di pegunungan Muria yang secara administrasi dulu di bawah kecamatan Monggo namun sekarang dibawah kecamatan Pakis Aji.

Di desa yang asri ini gerakan Muhammadiyah tidaklah surut. Pimpinan ranting Muhammadiyah Plajan sekarang dipimpin oleh Syafi’i.

Ada yang beda dari ranting Muhammadiyah lainnya, Plajan lewat pimpinan ranting pemuda Muhammadiyah atas restu pimpinan ranting Muhammadiyah Plajan mendirikan perkumpulan sepakbola. Karena selama ini PS HW dimiliki atau didirikan oleh cabang ataupun daerah Muhammadiyah.

Bermula dari saran dan masukan seorang yang pernah sekolah di perguruan Muhammadiyah yang terketuk hatinya karena cerita dari Laksma TNI Bambang Supriyadi, perwira tinggi TNI AL asal Bangsri tentang keberadaan dan kejayaan PS HW Jepara dimasa lalu.

Awal mula ketua PRM Plajan Syafi’i b menyampaikan kepada ketua PRPM Edi Shofwan untuk membicarakan hal ini. Sempat pesimis diawalnya namun atas restu ketua PRM Plajan maka terbentuklah PS HW Plajan dengan ketua Budi Mulyono.

” Saat ini PS HW Plajan sudah memiliki beberapa kelompok umur, tujuan awal kami adalah mengurangi kenakalan remaja dan memberikan wadah bakat untuk remaja desa Plajan dan sekitarnya, dari kegiatan positif inilah anak – anak punya kegiatan sehingga bisa menekan angka kenakalan” terang Budi.

Budi Mulyono juga mengatakan ” PS HW Plajan ini sudah menjadi anggota Askab PSSI Jepara dan memiliki pelatih berlisensi D nasional, insya Allah dari PS HW Ini kita bisa mendapatkan kader yang kelak dikemudian hari menjadi kader Muhammadiyah.

Untuk memenuhi kebutuhan tim, SSB PS HW Plajan bekerjasama dengan EMKA pembuat kaos yang juga anggota JSM Jepara ( jaringan saudagar Muhammadiyah) untuk membuat kostum. Dua kerjasama yang bagus dalam lingkup persyarikatan.